Bubble Wrap: Pengertian, Kelebihan, dan Kekurangannya

pengiriman barang tercepat

Bagi Anda yang sering mengirim ataupun menerima barang dari jasa pengiriman barang, pasti sudah tidak asing lagi dengan yang namanya bubble wrap. Bahan satu ini bisa dibilang sebagai salah satu bahan wajib yang digunakan untuk mengemas barang yang akan dikirim. Yuk cari tahu kelebihan dan kekurangan dari bahan penting untuk mengemas barang ini lewat penjelasan berikut.

Apa Itu Bubble Wrap?

Bubble wrap merupakan benda atau material yang terbuat dari plastik dengan tipe polietilena. Material plastik dengan permukaan yang dipenuhi oleh gelembung-gelembung udara berukuran kecil ini, awalnya diciptakan untuk digunakan sebagai wallpaper. Namun, seiring berjalannya waktu, bubble wrap malah dimanfaatkan secara luas untuk kebutuhan pengemasan dan pengiriman barang.

Penggunaan bubble wrap dalam mengemas barang, bertujuan untuk melindungi barang dari kerusakan. Permukaannya yang dipenuhi oleh balon-balon udara inilah, yang bakal melindungi barang dari kontak dengan kardus atau kotak yang keras, sehingga barang yang dikirim bisa terhindar dari risiko penyok, pecah, retak, dan berbagai jenis kerusakan lainnya.

Bubble wrap terbilang bisa digunakan untuk mengemas semua jenis barang kiriman, baik itu makanan, barang elektronik, dan lainnya. Makanya, banyak orang beranggapan bahwa tidak lengkap rasanya jika mengemas barang tanpa pakai bubble wrap. Pun jika Anda memakai jasa pengiriman barang tercepat dan teraman sekali pun, jangan lupa pakai bubble wrap saat mengemas barang.

Kelebihan Bubble Wrap

1. Menjaga  Barang Tetap Aman Selama di Perjalanan

Kelebihan utama yang ditawarkan oleh bubble wrap tentu saja adalah kemampuannya untuk menjaga keamanan dan keselamatan barang yang dikirim dengan jasa pengiriman barang tercepat. Bubble wrap yang dipakai untuk mengemas barang, akan bisa melindungi barang dari benturan dan goncangan selama di perjalanan, sehingga barang terhindar dari kerusakan.

Agar kelebihan dari bubble wrap ini bisa Anda rasakan, kemaslah barang dengan optimal menggunakan bubble wrap ini. Letakkan barang yang akan dikirim dengan jasa pengiriman barang tercepat di bagian dalam bubble wrap, lalu gulung hingga semua permukaan barang tertutupi. Kemudian, segel bubble wrap tersebut agar tidak lepas dengan selotip atau lakban.

2. Bobotnya yang Ringan

Kelebihan bubble wrap selanjutnya adalah material ini memiliki bobot yang ringan. Mengingat material ini terbuat dari plastik dan hanya berisikan udara saja pada balon-balon udara di permukaannya, tentu bobotnya tidak akan menambah berat dari barang yang akan Anda kirimkan dengan jasa pengiriman barang tercepat.

Tidak adanya penambahan bobot barang dari material kemasan yang digunakan, tentu tidak akan memengaruhi biaya yang harus Anda keluarkan saat akan mengirim barang. Bahkan, jika Anda menggunakan bubble wrap dalam jumlah yang relatif banyak pun, penambahan bobotnya pun tidak akan begitu signifikan pada bobot barang secara keseluruhan.

3. Bisa Digunakan Kembali

Bubble wrap memiliki sifat yang tahan lama, selama tidak dibiarkan terkena paparan panas atau sinar matahari, serta tidak dirusak gelembung-gelembung udaranya. Maknanya, Anda tentu bisa mempergunakan kembali bubble wrap tersebut, yang sebelumnya telah dipakai untuk mengemas barang lainnya.

Misalnya saja, Anda membeli barang yang dikemas menggunakan bubble wrap. Nah, bubble wrap tersebut bisa Anda pergunakan kembali untuk mengemas barang yang nantinya akan Anda kirimkan. Dengan cara ini, maka Anda tidak perlu mengeluarkan uang untuk membeli bubble wrap yang baru untuk mengemas barang.

4. Harganya Relatif Terjangkau

Bubble wrap tipe biasa pada umumnya dijual dengan harga yang relatif terjangkau. Dengan begini, maka pembelian bubble wrap untuk kepentingan pengemasan barang tidak akan membuat kantong Anda bolong. Bagi Anda yang menjalankan usaha, tentu direkomendasikan untuk menstok bubble wrap ini agar nantinya mudah digunakan saat mengirim barang.

Kekurangan Bubble Wrap

1. Butuh Ruang Lebih Jika Digunakan dalam Jumlah Banyak

Meskipun ringan, ketebalan bubble wrap jika digunakan dalam jumlah banyak akan membutuhkan ruang yang lebih besar. Jika kardus atau kotak yang Anda gunakan terbilang kecil dan bubble wrap yang akan digunakan terbilang banyak, bisa-bisa nantinya Anda tidak bisa memasukkan semua barang yang akan dikirim ke dalam kardus tersebut.

Pun jika kardus atau kotak dipilih yang lebih besar untuk pengiriman via jasa pengiriman barang tercepat, ditakutkan nantinya akan membuat dimensinya terlalu besar, sehingga biaya pengiriman pun juga akan bertambah. Untuk menyiasati kondisi ini, Anda mungkin bisa cari bahan alternatif untuk menggantikan bubble wrap, seperti koran, shredded paper, dan lainnya.

2. Tidak Ramah Lingkungan

Mengingat bubble wrap terbuat dari plastik, membuatnya menjadi bahan yang tidak ramah lingkungan. Bayangkan saja, betapa banyaknya limbah bubble wrap yang digunakan untuk mengemas barang di era frekuensi pengiriman barang yang sangat tinggi sekarang ini. Salah satu solusi yang hadir untuk kondisi ini adalah penggunaan bubble wrap dari bahan yang ramah lingkungan.

Nah, itulah tadi penjelasan mengenai bubble wrap, berikut dengan kelebihan dan kekurangannya. Bubble wrap merupakan salah satu bahan andalan dalam mengemas barang, untuk memastikan barang aman dan selamat sampai ke tujuan. Agar keselamatan barang bisa lebih terjaga, Anda bisa pilih posaja.co.id sebagai jasa pengiriman barang tercepat dan teraman untuk paket Anda.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *